Minggu, 05 Juli 2009

Bagaimana cara melaporkan yang setiap siklusnya sampai 6 pertemuan?

Beberapa hari yang lalu saya mendapatkan email dari Ibu Neneng Maria Kiptyah:


Assalamualaikum wr.wb.

Salam kenal dari saya Pak. Nama saya Neneng, saya sedang melakukan Penelitian Tindakan Kelas sebanyak 2 siklus (@6 meeting), sekarang sedang membuat laporannya. Yang ingin saya tanyakan apakah saya harus melampirkan catatan lapangan seluruh pertemuan yg telah saya lakukan? Jadi ada 12 meeting. Mhn dijawab ya Pak. Thank U very much.

Wasslmkmwr.wb


Inilah jawaban saya:


Waalaikum salam war. wab.

Ning Neneng Maria Kiptyah Yth.

Setiap siklus dalam PTK merupakan satu keutuhan. Oleh karena itu, walaupun siklus yang Anda terapkan mencapai 6 pertemuan, tetap saja merupakan satu keutuhan. Dengan demikian, pelaporannya tetap satu kesataun setiap siklusnya.

Yang perlu Anda perhatikan justru penggambaran atau deskripsi setiap siklus. Upayakan Anda seperti seorang wartawan yang sedang meliput suatu kejadian. Sampaikan apa adanya situasi yang terjadi dalam kelas, tanpa diikuti oleh unsur opini Anda. Fokuskan hal-hal atau kejadian-kejadian khas yang ada dalam kelas yang berdampak pada keberhasilan/kegagalan pencapaian kompetensi siswa. Pendeknya, lewat laporan yang Anda tulis, pembaca akan dapat membayangkan bagaimana situasi kelas yang Anda kenai tindakan.

Pada bab berikutnya, barulah Anda menganalisisnya mengapa berhasil dan mengapa gagal. Yang berhasil perlu Anda pertahankan, sedangkan yang gagal/lemah perlu Abnda perbaiki pada siklus berikutnya.
Dengan demikian, siklus kedua dapat Anda lakukan setelah Anda mendeskripsikan dan menganalisis tindakan pada siklus pertama.

Oke. Sementara demikian yang dapat saya sampaikan kepada Anda. Serlamat ber-PTK. Sukses untuk Anda.


Salam,


Masnur Muslich

Tidak ada komentar: